Asam urat adalah kondisi dimana terjadi overproduction urate di dalam tubuh dan penurunan pembuangan urat akibat defisiensi fungsi ginjal yang akan membentuk kristal-kristal yang merupakan hasil akhir dari metabolisme purin. Zat purin merupakan salah satu kelompok struktur kimia pembentuk DNA dan RNA. Sumber utama purin adalah purin yang diproduksi sendiri oleh tubuh dan purin yang didapatkan dari asupan makanan, atau makanan dari sel hidup seperti tanaman sayur, buah, dan kacang-kacangan atau hewan seperti daging, jeroan, dan ikan sarden.
Menurut Word Health Organization (WHO) kadar normal asam urat wanita dewasa yaitu 2,4-6,0 mg/dL sedangkan kadar normal asam urat pada pria dewasa adalah 3,0-7.0 mg/dL. terjadinya penumpukan asam urat akan menyebabkan nyeri pada sendi, pembengkakan pada sendi, kemerahan, dan gangguan gerak pada sendi.
Gambar Easy Touch |
DAFTAR PUSTAKA
Chilappa, C. S. et al. (2010) ‘Gout and hyperuricemia.’, Comprehensive therapy, 36, pp. 3–13. doi: 10.1201/9781420006452-31.
Perhimpunan Reumatologi Indonesia (2018) Rekomendasi Pedoman Diagnosis dan Pengelolaan Gout.
Rahmatika, D. (2013) ‘Hubungan Pengetahuan Diet Purin Dengan Kadar Asam Urat Pasien Gout Arthritis’, Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 13(1), pp. 13–17. doi: 10.24815/jks.v13i1.3429.
Niken, dkk (2018) ‘Pengaruh Kompres Hangat Kayu Manis (Cinnamomun Burmani) Terhadap Penurunan Nyeri Penderita Arthritis Gout’, Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, 1(August), pp. 79–88. Available at: http://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/meditory/article/view/244.
Komentar
Posting Komentar